Minggu, 25 September 2011

Pentingnya ASI



Untuk masa depan anak yang lebih baik, persiapkan dasar yang sehat dan kuat pada 3 tahun pertama kehidupan anak merupakan hal yang penting. Pastikan bahwa bayi anda mendapatkan zat-zat nutrisi yang tepat, perlindungan kekebalan dengan imunisasi dan curahan kasih sayang!

Air Susu Ibu adalah yang terbaik! Menyusui adalah cara alamiah untuk memberikan kebutuhan makanan kepada bayi baru lahir. Dalam beberapa aspek, menyusui bayi adalah hal yang paling ideal baik bagi ibu maupun bayinya. ASI mudah dicerna oleh bayi. ASI mengandung antibodi yang melindungi bayi terhadap infeksi dan alergi. Bayi yang mendapatkan ASI lebih jarang menderita sakit dan sedikit mengalami gangguan gizi dibanding dengan bayi yang mendapatkan makanan lain. Pesan-pesan mengenai ASI yang perlu diketahui untuk menghindari ancaman penyakit serta untuk meningkatkan tumbuh kembang seorang bayi:

1. ASI merupakan satu-satunya makanan terbaik untuk bayi umur 0-4 bulan.

2. Bayi harus dideteksi sedini mungkin setelah lahir dan sesungguhnya setiap ibu mampu meneteki bayinya.

3. Seing meneteki diperlukan untuk produksi cukup ASI sesuai kebutuhan bayi.

Bayi harus diberi ASI sedini mungkin setelah lahir, meneteki segera setelah lahir akan memacu produksi ASI. Sebaiknya meneteki dilakukan ½ jam setelah bayi lahir. Selama menunggu keluarnya ASI, tidak dibutuhkan minuman atau makanan apapun untuk bayi.

Untuk Ibu:

1. Air Susu Ibu (ASI) dapat disusukan kepada bayi setiap saat tanpa membutuhkan persiapan apapun.

2. Menyusui bayi membantu pengecilan rahim kembali ke ukuran yang normal.
  
3. Menyusui bayi memperlambat datangnya haid lagi sesudah melahirkan. Ini berarti mencegah terjadinya kehamilan. Dengan demikian pemberian ASI berarti pula mendukung program kependudukan pemerintah.

4. Menyusui bayi mempercepat mengembalikan bentuk tubuh ibu.

5. Menyusui bayi merupakan peristiwa dan pengalaman yang indah dan sangat didambakan oleh para ibu.

Untuk Bayi :

1. Air Susu Ibu mengandung semua zat nutrisi yang dibutuhkan bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi normal.

2. Komposisi Air Susu Ibu bisa berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan bayi. Mula-mula setelah persalinan, akan dihasilkan kolostrum yaitu cairan berwarna kuning jernih yang kaya akan protein. Kemudian dalam beberapa minggu cairan akan berubah menjadi air susu biasa.

3. Air Susu Ibu mengandung zat-zat kekebalan (antibodi) yang akan melindungi bayi dari berbagai jenis infeksi.

4. Air Susu Ibu mudah dicerna oleh bayi.

5. Air Susu Ibu selalu tersedia dalam suhu yang tepat dimana dan kapan saja.
  
6. Menyusui bayi adalah penting sekali untuk membangun ikatan batin antara ibu dan anak. Tidak ada cara lain yang bisa memberikan kehangatan ibu dan rasa aman kepada bayi selain waktu menghisap air susu ibu. Bahwa dengan terdengarnya detak jantung yang sudah lama ia kenali; yaitu sejak di dalam kandungan ibu ikatan batin antara ibu dan anak menjadi lebih kuat lagi.

7. Sebelum mulai menyusui bayi anda, pastikan posisi anda dan bayi dalam keadaan nyaman

Tanda bahwa bayi dalam posisi yang baik dalam meneteki:

1. Seluruh badan menghadap dalam dekapan ibunya
2. Bayi menetek cukup lama dan isapannya cukup dalam
3. Bayi relaks dan senang
4. Ibu tidak merasakan sakit putting

Bagaimana saya mengetahui bahwa bayi saya cukup mendapatkan ASI?

1. Dalam satu sampai dua hari pertama, para ibu akan khawatir, apakah ASI yang diberikan kepada bayinya cukup? lebih - lebih lagi bila bayi tampaknya tidak ingin lepas dari payudara atau tetap rewel setelah menyusui. Setelah bayi tidur, biasanya bayi akan merasa lapar, oleh karena susu dicerna pada saat bayi tertidur.

2. Pada umumnya bayi menyusui 8 hingga 15 kali dalam sehari pada usia 3-5 hari pertama. Susui bayi sesering mungkin selama bayi masih menginginkan ASI. Jangan membuat jadwal yang ketat.

Tanda - tanda bahwa bayi telah mendapatkan ASI yang cukup:

1. Bayi minum ASI tiap 2-3 jam atau adalam 24 jam minimal mendapatkan ASI 8 kali pada 2-3 minggu pertama.

2. Warna kotoran berwarna kuning dengan frekuensi sering, dan warna menjadi lebih muda pada hari kelima setelah lahir.

3. Popok basah minimal 8 kali perhari.(bila bayi menggunakan "pampers", bandingkan dengan berat pampers yang baru; papmpers baru tentunya lebih ringan)

4. Ibu dapat mendengarkan pada saat bayi menelan ASI.

5. Payudara terasa lebih lembek, yang menandakan ASI telah habis.

6. Warna bayi merah (tidak kuning) dan kulit terasa kenyal.

Kondisi ibu yang tidak dapat memberi ASI adalah:

1. Ibu meninggal.
2. Ibu sakit keras.
3. Atas indikasi medis.

Pada kondisi tersebut bayi dapat diberikan Pengganti Air Susu Ibu (PASI)/susu formula sesuai petunjuk petugas kesehatan. Tidak diperkenankan menggunakan susu kental manis sebagai PASI.

Cara memberikan Pengganti Air Susu Ibu/susu formula:

1. Berikan PASI sesuai pentunjuk tanaga kesehatan.

2. Gunakan takaran dalam pengenceran PASI sesuai dengan label yang ada dalam kaleng PASI.

3. Air yang digunakan untuk pengenceran PASI adalah air yang sebelumnya dimasak mendidih/air mineral.

4. Peralatan yang digunakan untuk mengenceran dan memberikan PASI sebaiknya dibilas dengan air panas mendidih.

5. Disamping pemberian PASI, berikan makanan pendamping ASI setelah bayi berumur 4 bulan.

Segera setelah ibu sembuh, upayakan menyusui kembali (relaktasi). Untuk pemberian PASI sementara ibu sakit, usahakan tidak menggunakan botol dan dot, tapi gunakan gelas dan sendok agar bayi tidak bingung dengan puting ibu yang biasanya dihisap. Pemberian susu botol dan dot bersama-sama dengan ASI dapat menyebabkan bayi berhenti menetek, dan biasanya akan memilih minum susu botol yang membutuhkan sedikit isapan.

Akibat yang merugikan pemberian PASI:

Bagi ibu: tidak ekonomis dan tidak praktis.

Bagi bayi:

• Bayi tidak memperoleh zat kekebalan yang ada pada ASI, dengan demikian dapat meningkatkan resiko infeksi.
• Ancaman kekurangan gizi, apabila diberikan tidak sesuai dengan ketentuan petunjuk penggunaan PASI.
• Ancaman kegemukan, apabila diberikan secara berlebihan.
• Lebih mudah terserang diare dan alergi.
• Pertumbuhan mulut, rahang dan gigi tidak baik.
• Mengurangi hubungan kasih sayang ibu dan anak yang dapat menghambat perkembangan mental selanjutnya.

Pengganti ASI / susu formula dibuat dari susu sapi yang susunan nutriennya sudah diubah sehingga sesuai dengan kebutuhan bayi selama masa pertumbuhan dan perkembangannya. Terdapat bermacam - macam jenis susu formula bayi dan mintalah nasehat kepada dokter jenis yang terbaik buat bayi anda.

Pada beberapa minggu pertama, bayi perlu minum setiap 2-3 jam. Kemudian setelah beberapa waktu, frekuensi makan berkurang menjadi setiap 4 jam. Apabila bayi nampak lapar di antara waktu minum, berilah sedikit air masak yang sudah didinginkan. Apabila bayi telah memalingkan muka dari botol atau menolak untuk menghisap, itu adalah tanda bahwa pemberian minuman telah cukup. Sebaiknya jangan memaksa bayi untuk minum. Bayi akan bisa mengukur sendiri seberapa banyak minuman yang diperlukan pada setiap saat minum.

Dari mulai umur 6 bulan, bayi akan membutuhkan lebih banyak protein dan zat besi. Formula lanjutan khusus untuk bayi yang lebih tua bisa mulai diperkenalkan pada saat ini.

Sumber: www.bkkbn.go.id/Webs/index.php/infoprogram/download/249

11 komentar:

  1. informasi yang sangat menarik, semoga para ibu yang membacanya selalu berpikiran postif untuk memberikan ASI miliknya kepada bayi-nya, tidak menggantinya dengan SUSU Bubuk atau SUSU kaleng yang terbuat dari Air Susu Hewan,
    Karena bisa saja bayi yang sering diberikan Air Susu Hewan kan tertular dengan Genetika Sifat Hewani yang terkandung dalam air susunya hewan tersebut...wallahualam

    BalasHapus
  2. wah info yg bermanfaat sob,izin save buat pelajaran kelak saya di karuniai seorang anak.terimakasih banyak

    BalasHapus
  3. Anak-anak saya semuanya ga hoby susu kaleng.Asi jadi konsumsi wajib mereka ketika bayi.Informasi mendalam tentang Asi kutemukan disini,makasih infonya kawan.Happy blogging ajah.

    BalasHapus
  4. Alhamdulilah , anak saya menyusu ibu selama 2 tahun sehingga daya tahan tubuh lebih baik. Memang ASI tidak ada yang menandingi dibanding susu formula.
    Ma'af pak online skg tidak seperti dulu. Saya skg pakai telkom flash, dulu pakai speedy. Jalannya lelet jd jarang silaturahmi.

    BalasHapus
  5. saya bingung sob, knp bayi saya gak mau menetek di ibunya ya...?
    makanya selalu diksh susu2 formula.
    semoga saja sih bayi saya baik2 aja.

    BalasHapus
  6. air susu ibu memang sangat berguna bagi pertumbuhan sang bayi,semoga saja setelah q punya bayi nanti ia mau menyusu kepada ibunya.

    BalasHapus
  7. Asi belum tergantikan oleh yang lain. Sungguh suatu kebesaran Alloh SWT

    BalasHapus
  8. ASI adalah makanan utama seorang BAyi gan , baik Manusia Maupun Hewan ...


    makasih kunjungan nya , dan ma'af atas ketidaknyamanan nya :)

    BalasHapus
  9. jadi pengen nih gan hehehe

    BalasHapus
  10. Tapi saat ini ada hal yang aneh terjadi gan.
    Banyak para ibu yang tidak memberikan asi karena ingin tetap tampil cantik

    BalasHapus
  11. sangat bermanfaat ASI sangat dibutuhkan bagi bayi.... subhanalloh mantap pak postingnya

    BalasHapus

Suatu kehormatan bagi Kebarongan jika anda mau meninggalkan komentar. Tanpa Moderasi, maupun Verifikasi untuk kenyamanan anda menyampaikan komentar baik kritikan, usulan, saran, maupun pujian.